Models Off Duty: Kelly Tandiono
Posted on 01 November 2020
Memulai karir sebagai model di usia yang ke-16 tahun, Kelly Tandiono kini tak hanya dikenal sebagai seorang supermodel, tapi juga aktris, entrepreneur, dan juga triathlete. Perjalanan Kelly sebagai model pun berawal dari negeri Singapura tempat ia dilahirkan. Sembari menjalankan kuliahnya, Kelly tekun mengikuti sejumlah casting dan berhasil mendapatkan job setahun setelahnya. Saat masih berumur 17 tahun, Kelly telah berhasil ditunjuk sebagai model keturunan Indonesia satu-satunya yang berjalan untuk label Calvin Klein pada ajang Singapore Fashion Week.
Selalu ingin mengeksplor berbagai pengalaman baru, Kelly tak cukup puas saat telah mendapat tawaran pekerjaan sebagai model untuk iklan. Ia terus mencoba peruntungan dengan mengirimkan portfolio-nya ke berbagai agency di negara-negara yang terkenal akan industri fashion-nya yang pesat, mulai dari Hongkong, Taipei, London, Milan, hingga Madrid. Berkat figur wajahnya yang fierce dan karakternya yang unik, Kelly berhasil menjadi bagian dari kampanye besutan sejumlah brand ternama, seperti TONI&GUY, The Body Shop, bahkan Adidas. Ia pun turut serta menjadi model pada event London Fashion Week dan terpilih menjadi mentor pada kompetisi modeling Asia's Next Top Model cycle 4.
Karena namanya cukup dikenal di kancah internasional, Kelly pun berhasil menarik perhatian para pelaku industri entertainment di Indonesia. Saat dirinya kembali ke Indonesia, ia sempat ditawari bermain film. Hal ini merupakan tantangan baru yang sangat ingin ditelusuri oleh Kelly. Tepat di tahun 2012, Kelly memulai karir aktingnya dengan membintangi film berjudul “Lo Gue End”. Kelly pun semakin menyadari kecintaannya akan dunia akting sejak dirinya berhasil mendapat penghargaan sebagai Best Actress dari Royal Bali International Film Festival untuk filmnya yang bertajuk “Negeri Tanpa Telinga”.
Kelly yang sejak kecil hobi berolahraga dan ingin menjadi atlet pun kini juga menjalani peran sebagai triathlete, dimana dirinya menekuni tiga jenis olahraga, di antaranya renang, lari, dan bersepeda. Sebagai entrepreneur, Kelly kini fokus menjalankan bisnis bikini dan bralette-nya, Cover Me Not, yang merupakan perwujudan atas keinginannya untuk menghadirkan swimwear yang nyaman bagi perempuan dengan berbagai bentuk tubuh. Tak hanya itu, Kelly pun saat ini menjadi bagian dari Supermodels Project, character building school bentukannya bersama rekan sesama model, yakni Dominique Diyose, Paula Verhoeven, dan juga Laura Muljadi. Nggak heran, sosok Kelly yang pekerja keras dan selalu ingin belajar patut untuk dijadikan sebagai inspirasi bagi para wanita.
Buat kamu yang suka dengan fashion style ala Kelly, kamu bisa mampir ke closet-nya yang ada di website Tinkerlust, lho! Intip preloved items-nya sekarang juga, yuk!
